Popularitas Mitsubishi PAJERO dan PAJERO SPORT yang mendunia membuat kedua SUV ini sering kali di anggap menjadi satu produk yang sama. Padahal, kedua mobil ini merupakan produk yang berbeda baik secara spesifikasi, segmentasi dan sejarahnya. Ya ,Mitsubishi PAJERO dikenal menjadi sebuah Sport Ultility Vehicle (SUV) mahakarya yang hingga saat ini diproduksi Mitsubishi Motors di jepang. Awal kemunculan PAJERO adalah sebagai mobil OFF ROAD yang digunakan dalam ajang Rally Dakar, di mana Mitsubishi Pajero sudah mendapatkan 12 gelar acara balapan tersebut dan menjadi pemenang terbanyak hingga saat ini. Sementara Mitsubishi PAJERO SPORT yang dipasarkan di Indonesia itu diproduksi di fasilitas perkitan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia(MMKSI) setelah sebelumnya di impor dari thailand.
DI beberapa negara, nama PAJERO sebenarnya memiliki banyak nama seperti Montero dan Shogun. Sedangkan PAJERO SPORT disebut Chalenger, Montero Sport, dan Shogun Sport. perbedaan lain nya juga dalam penempatan di masing-masing kelas, dimana PAJERO masuk dalam segmentasi Big SUV, sedangkan PAJERO SPORT Golongan Medium SUV. Menurut President Director PT Mitsubishi Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Naoya Nakamura, kedua SUV ini memang berfbagi DNA tangguh dengan daya tahan dan performa yang tinggi, namun sejatinya Mitsubishi PAJERO dan Mitsubishi PAJERO SPORT adalah dua model/produk dengan segmen dan spesifikasi yang berbeda.
“Sejak diluncurkan pada 2009 hingga saat ini, penerimaan masyarakat terhadap Mitusbishi PAJERO SPORT di Indonesia sangat baik dengan populasi mencapai 160.000 unit dengan rata-rata pangsa pasar lebih dari 40%” ungkapnya. Kendati demikian, ada persamaan antara Mitsubishi Pajero dan pajero sport, yaitu keduanya sangat popular sebagai model SUV tangguh, memiliki durability dan performa tinggi hingga penampilan yang sangat memikat.
Satu hal yang perlu diketahui, jika model Mitsubishi PAJERO SPORT mewarisi DNA dari Mitsubishi PAJERO yang dikenal menjadi sebuah SUV mahakarya Mitsubishi Motors. Untuk Mitusubishi Family yang ingin tahun apa perbedaan dari kedua model tersebut berikut ulasanya :
A. MITSUBISHI PAJERO
Generasi Pertama (1982)
Mitsubishi PAJERO meluncur pertama kali pada 1982, di mana permintaan mobil berpenggerak semua roda atau 4 Wheel Drive(4WD) sangat tinggi. Selang satu tahun kemudian hadir PAJERO dengan body lebih panjang, kemudian pada 1985 muncul transmisi otomatis Mitsubishi,serta pada 1988 muncul mesin bensin V6 dan mesin diesel turbo intercooler.
Generasi Kedua (1991)
Generasi kedua Mitsubishi PAJERO diluncurkan pada januari 1991. mobil ini lebih disempurnakan dan hadir dalam empat type bodi :atap logam, atap tengah, atap kick-up dan J-top. Mobil ini dilengkapi derngan mesil 3.0L V6 dan 2.5L intercooler diesel turbo yang dikawinkan dengan transmisi manual 5 kecepatan atau transmisi otomatis 4 kecepatan. Pada generasi ini muncul juga fitur Super Select 4WD dimana pengemudi bisa memilih mode 2WD dan 4WD pada kecepatan di bawah 100 km/jam. September 1997 muncul “PAJERO Evolution” sebagai tanggapan terhadap perubahan persyaratan masuk untuk Paris-Dakar Rally. Mobil ini dibenamkan mesin 3.5L V6 GDI MIVEC yang memiliki keunggulan pada performa lebih tinggi, bodi lebih solid namun ringan dengan suspensi serba independent.
Generasi Ketiga (1999)
Generasi ketiga PAJERO muncul pada september 1999 dengan perubahan beasre terjadi pada penggantian kontruksi rangka dan bodi yang sebelumnya terpisah dengan kontruksi monokok.Generasi ketinga dibenamkan varian mesin 3.5L V6 GDI dan mesin diesel baru 3.2L DI-D diesel direct-injection. Sistem super select 4WD, yang menggabungkan manfaat dari 4WD paruh waktu dan penuh, telah berevolusi menjadi SS4-II dengan drive mode selector elektrik.
Generasi ke empat (2006)
Mitsubishi PAJERO generasi ke empat muncul pada 2006, yang mendapatkanmanfaat dari teknologi dan pengetahuan yang du dapat dari reli Dakar. PAJERO generasi ke 4 mempertahankan suspensi serba independen dan Super Select 4WD-II (SS4-III) driveline yang diperkenalkan pada model generasi ke 3. Pada generasu ke empat ini muncul teknologi baru berupa sistem Active Stability dan Traction Control (ASTC) yang disempurnakan, differential loc belakang baru, dan penggunaan lebih banyak lapisan pelat baja untuk peningkatan daya tahan dan kehandalan.
B. MITSUBISHI PAJERO SPORT
Generasi Pertama (1996)
Generasi pertama Mitsubishi PAJERO SPORT dikenal denagan namaMitsubishi Chalenger yang rilis pada tahun 1996. Saat itu, generasi pertama memiliki desain yang cenderung kotak dan dipasarkan hanya untuk pasar domestik Jepang saja. Namun penerimaan yang positif membuat setahun kemudian mobil tersebut di ekspor ke beberapa negara.Kegiatan ekspor ini membuat Mitsubishi Challenger dikenal dengan nama yang berbeda di setiap negara, seperti Mitsubishi PAJERO SPORT (Eropa), Montero Sport ( Amerika dan sekitarnya), Shogun Sport (Inggris) dan Strada G-Wagon (Thailand). Seiring dengan perkembangannya, mobil ini tidak hanya dirakit di Jepang tapi juga di Tiongkok pada 2003 dan Brazil 2006
Generasi Kedua (2008)
Mitsubishi PAJERO SPORT genreasi ke dua ini juga yang pertama kali masuk ke indonesia pada tahun 2009. Saat itu, Mitsubishi PAJERO SPORT dilengkapi mesin 2.5L DOHC Common Raill Turbocharged and Intercooled, 4 Cylinder In-Line (4D56) yang mampu menghasilkan tenaga maksimum 136ps dan torsi maksimum 324 Nm. Kemudian dua tahun kemudian, Mitusbishi Motors menambahkan Variable Geometry Turbo (VBT) pada mesin 2.5-liter DI-D Common Raill ini agar lebih tangguh dan bertenaga namun tetap efisien bahan bakar. Pada 2013, Mitusubishi PAJERO SPORT mendapatkan pemyegaran eksterior dan interior. Kemudian memasuki 2014, hadir varian Mitsubishi PAJERO SPORRT V6 dengan mesin bensin V6 MIVEC 3.0L bertenaga yang besar, suara yang halus serta emisi gas buang yang rendah.
Generasi Ketiga (2015)
Mitsubishi PAJERO SPORT generasi ketiga muncul di Indonesia pada awal 2016 desain eksteriornya di dominasi gari-garis tajam ala Dynamic SHield khas Mitsubishi di bagian depan. Untuk dapur pacu juga dilengkapi dengan mesin baru 4N15 2,4L MIVEC dengan tenaga maksimal 181 PS dan torsi maksimal 430 Nm, kemudian dikawinkan dengan transmisi otomatis 8 percepatan, yang menawarkan perpindahan gigi lebih halus dan efisien bahan bakar yang lebih baik. Sektor kaki-kaki juga mendapatkan penyempurnaan, sehingga lebih nyaman dikendarai di berbagai medan. Pada tahun 2019 lalu MMC memperkenalkan penyegaran untuk Mitsubishi PAJERO SPOERT generasi ke tiga di Thailand.
Sumber : Mitsubishi Motors
Untuk info pemesanan bisa menghubungi marketing kami di 081218543966 dan dapat klik link di bawah ini: